Kekasihnya diputusin karena tak mau diajak makan di sebuah restoran karena uangnya habis untuk membayar kontrakan. Tapi apa yang terjadi setahun kemudian...
Kaum wanita kadangkala punya standar tersendiri mengenai calon pasangan mereka.
Ada yang ingin punya suami ganteng, ada yang ingin suami yang bertanggung jawab. Yang lainnya ingin suami yang setia. Namun tak sedikit pula yang hanya mengincar pria kaya raya.
Namun sebagian besar mungkin menginginkan suami yang memiliki masa depan yang cerah. Sehingga, ketika berumah tangga, kehidupan bisa berjalan dengan tenang dan stabil.
Tidak ada yang salah dengan menyiapkan calon pasangan yang memiliki standar tinggi jika alasannya baik. Tetapi seorang wanita atau pria tidak seharusnya menghina atau memaksa seseorang yang tidak memenuhi kriteria mereka hanya karena alasan egois.
Sama seperti pria dalam video ini yang dibuang oleh kekasihnya hanya karena penampilan dan kondisinya yang miskin.
Wanita itu hanya memikirkan dirinya sendiri. Dia tidak mau tahu dengan alasan kekasihnya saat tidak mau diajak makan di sebuah restoran karena uangnya habis untuk membayar kontrakan.
Wanita dalam video itu merasa tidak bahagia dan kecewa karena kekasihnya tidak bisa menuruti apa yang diinginkannya.
Dia memutuskan berpisah dari pria tersebut hanya karena tak bisa memberinya apa-apa dan tak mampu mengajaknya kencan.
Berikut kata-kata terakhir wanita itu sebelum memutuskan pria malang tersebut.
"Jika kamu tidak bisa memenuhi kebutuhanku, baiklah, kita putus. Jangan pernah hubungi aku lagi. Kamu ternyata lebih buruk dari pengemis. Kamu tetap saja pecundang."
Meski terluka, pria itu rupanya tak patah semangat untuk mengejar cita-citanya yang lain.
Setelah beberapa tahun berlalu, seorang pria dengan pakaian perlente muncul dari sebuah gedung. Sementara wanita tadi duduk di luar.
Ketika pria itu lewat, wanita tersebut mengenalinya sebagai mantan kekasihnya yang dia campakan dahulu. Wanita itu kemudian bercerita dia sudah menikah dan sekarang punya suami dengan gaji hampir setengah miliar. Sementara pria tersebut hanya senyum-senyum saja.
Saat pembicaraan berlangsung, muncul pria lain dari gedung yang ternyata adalah suami wanita itu. Ternyata suami wanita itu anak buah mantan kekasihnya.
Ya, pria yang dulu dia campakan itu, kini telah menjadi seorang bos besar. Mendengar penjelasan suaminya, wanita itu hanya bisa diam dan merasa sangat malu.
Pelajaran di sini adalah cintailah hatinya, bukan hartanya. Hati baik nilainya lebih besar dari segalanya. - [via dream.co.id]
loading...