Kanker merupakan salah satu penyakit mematikan tertinggi di Indonesia. Penderita kanker tak pandang usia, mulai dari bayi yang baru lahir hingga orang dewasa.
Khusus untuk anak, kanker darah (leukimia) menjadi salah satu kanker yang sering diidap oleh mereka. Faktor genetika serta makanan yang tidak sehat adalah pemicu si anak terkena penyakit mematikan ini.
"Jika si ibu terkena kanker payudara kemungkinan besar anak perempuan akan tertular. Atau ketika kakaknya terkena kanker mata, adiknya pun terkena kanker tersebut," ungkap Haridini Intan, seorang onkolog yang juga staf medis fungsional Rumah Sakit Dharmais, saat dijumpai di kawasan senayan, Jakarta Pusat dalam acara '#AllNewSourSally Charity Challenge #CakepCakepBelepotan'.
Untuk itu, Anda sebagai orangtua harus mengetahui gejala awal penyakit mematikan ini agar tidak terlambat menanganinya. Seperti yang dijelaskan Haridini, berikut adalah gejala awal kanker pada anak:
1. Pucat, memar atau pendarahan, nyeri tulang umum.
2. Benjolan atau pembengkakan, terutama jika tanpa rasa sakit dan tanpa demam atau tanda-tanda infeksi di tempat lainnya.
3. Penurunan berat badan yang tidak jelas atau demam, batuk terus menerus atau sesak napas, berkeringat di malam hari.
4. Pupil mata berubah putih, menjadi juling, kehilangan penglihatan, memar atau bengkak di sekitar mata.
5. Pembengkakkan perut/abdomen.
2. Benjolan atau pembengkakan, terutama jika tanpa rasa sakit dan tanpa demam atau tanda-tanda infeksi di tempat lainnya.
3. Penurunan berat badan yang tidak jelas atau demam, batuk terus menerus atau sesak napas, berkeringat di malam hari.
4. Pupil mata berubah putih, menjadi juling, kehilangan penglihatan, memar atau bengkak di sekitar mata.
5. Pembengkakkan perut/abdomen.
"Anak saya mulanya demam lalu pucat, saya bawa ke rumah sakit ternyata anak saya menderita penyakit kanker leukimia," ujar Rini, orangtua dari Daud salah satu anak penderita kanker. (Anisha Saktian.P) - via: feed.id
loading...